Hampir tiap orang pernah alami sensasi menggelitik serta menyerang yang hadir mendadak di tangan atau kaki. Rasa-rasanya unik itu ada seperti ditusuk-tusuk jarum kecil pada kulit. Ya, keadaan ini umum dikatakan sebagai kesemutan, sebab sensasi yang dirasa seperti digerayangi beberapa ratus semut dibawah kulit.
Memang tidaklah sampai memunculkan sakit yang sangat benar-benar. Namun, pasti membuat tidak nyaman lebih waktu anggota badan itu digerakkan, umumnya pada tangan serta kaki. Sebetulnya, mengapa tangan serta kaki dapat rasakan kesemutan, ya?
Apakah itu kesemutan?
Saat sedang asik melihat TV, membaca buku di sofa Atau main game poker online
, umumnya kaki Anda menjulur lurus tersampir di lengan bangku. Serta seringkali, Anda mungkin menempatkan kaki di atas meja atau bangku kecil yang sejajar dengan sofa.
Karena sangat lamanya dibiarkan diam tanpa ada pergerakan apapun, mendadak saja kaki berasa seakan mati rasa dibarengi perasaan seperti ditusuk jarum. Sensasi itu umumnya ada waktu kaki digerakkan sesudah dibiarkan diam lumayan lama dalam tempat yang sama.
Rasa-rasanya campur aduk. Mungkin berasa geli seperti digerayangi semut, serta terkadang cukup sakit sampai membuat Anda pejamkan mata. Di sekujur kaki yang susah digerakkan itu, Anda cuma merasakan jika otot-otot di sekelilingnya seakan tidak berasa benar-benar.
Keadaan yang Anda alami itu adalah hal yang lumrah berlangsung, serta dikatakan sebagai kesemutan. Dengan rincinya, kesemutan ialah keadaan yang Anda alami waktu saraf di tangan atau kaki terima sandaran desakan berat dalam tempo lumayan lama. Di dunia medis, keadaan ini disebutkan dengan paresthesia.
Tidak cuma berlangsung pada kaki saja. Rasa kebas serta menggelitik yang tidak nyaman ini umumnya berlangsung di beberapa bagian badan yang teratur dipakai dalam pekerjaan seharian. Entahlah itu lengan maupun tangan. Berlutut, duduk bersila, atau tidur bersedekap kelamaan dapat mengakibatkan sensasi menggerayang ini.
Apa tanda-tanda kesemutan?
Sensasi seperti digerayangi beberapa ribu semut di kulit ini dapat bertahan dalam sekejap atau lumayan lama. Untuk lebih detilnya, berikut tanda-tanda kesemutan yang umumnya hadir mendadak:
- Mati rasa
- Lemah pada tangan atau kaki
- Berasa geli
- Berasa seakan dingin
- Berasa seperti ditusuk-tusuk oleh jarum kecil
- Terkadang berasa sedikit sakit
Biasanya, timbulnya sensasi seperti ditusuk-tusuk jarum kecil itu dapat hilang dalam beberapa saat saja. Tetapi, paresthesia yang termasuk akut dapat memunculkan rasa sakit yang lebih kronis. Bukan mustahil, paresthesia yang tidak mudah ini dapat sampai membuat Anda kesusahan untuk bergerak serta berjalan.
Dalam masalah yang lebih kronis, kesemutan dapat sampai memunculkan tanda-tanda yang tidak biasa. Perasaan mati rasa serta pada tangan atau kaki itu, bisa tunjukkan terdapatnya keadaan medis tersendiri. Gejala-gejala paresthesia yang perlu Anda cermati, yaitu:
- Pusing
- Kejang otot
- Ruam dibagian badan target
- Luka di bagian badan tersendiri
- Kesusahan berjalan atau bergerak
Selekasnya tanyakan dengan dokter untuk memperoleh perawatan medis. Dokter akan cari tahu pemicu keadaan yang Anda alami.
Pemicu kesemutan pada umumnya
Pemicu yang paling penting ialah saraf yang terjepit. Badan manusia mempunyai miliaran saraf yang berperan jadi jalan komunikasi dari otak serta tulang belakang ke semua badan. Waktu tangan atau kaki terima sangat banyak desakan dalam tempo lama, saraf-saraf yang menyebar di dalamnya akan terjepit.
Saraf yang terjepit akan mengakibatkan otak Anda kekurangan info tentang sensasi indra peraba yang diinginkan hadir dari kelompok saraf itu. Lebih dari itu, desakan itu akan menekan pembuluh darah yang menyangga kerja kelompok saraf itu.
Mengakibatkan, saraf-saraf itu jadi tidak dapat terima darah serta oksigen yang mereka perlukan dari jantung. Ini selanjutnya mengakibatkan signal yang datang dari saraf sensorif akan terblokir atau terhambat. Akhirnya, anggota badan yang memiliki masalah ini akan rasakan mati rasa.
Pemicu kesemutan sebab keadaan tersendiri
Paresthesia yang berlangsung dalam sekejap tak perlu di kuatirkan. Karena berarti, perasaan seperti ditusuk-tusuk jarum itu cuma ada sebab ada saraf yang berlangsung saja. Tetapi selain itu, masih ada pemicu yang lain yang membuat Anda alami paresthesia pada tangan atau kaki, yaitu:
1. Carpal tunnel syndrome
Carpal tunnel syndrome ialah penyakit yang dikarenakan oleh permasalahan pada saraf median, yang bekerja untuk mengendalikan gerakan tangan. Saraf median, yang bertindak jadi indra perasa tangan, terbentang disamping telapak tangan yang berupa terowongan (carpal tunnel)
Mengakibatkan, selanjutnya timbullah mati rasa, kebas, serta rasa sakit di sekujur lengan dan tangan. Sindrom carpal tunnel ini biasanya disebabkan oleh gabungan dari satu serta lain perihal. Dari mulai pergerakan tangan yang berulang-ulang, fraktur (patah) pada pergelangan tangan, sampai radang sendi.
Tetapi kadang, mempunyai diabetes, berat tubuh berlebihan, sampai retensi atau penimbunan cairan, dapat juga jadi sebabnya.
2. Kebanyakan minum alkohol
Minum alkohol berlebihan tanpa ada sadar dapat mengakibatkan kerusakan jaringan saraf di pada tubuh. Makin lama, hal itu dapat berbuntut pada neuropati perifer yang membuat saraf pinggir (perifer) terluka. Walau sebenarnya semestinya, saraf pinggir bekerja untuk mengirim signal ke otak, otot, organ, dan jaringan yang lain pada badan.
Keadaan itu dapat memunculkan rasa sakit serta kebas pada salah satunya anggota badan, terutamanya tangan serta kaki. Ini karena saraf perifer sudah alami kehancuran karena alkohol.
3. Kekurangan konsumsi vitamin
Konsumsi vitamin B1, vitamin B6, vitamin B12, serta vitamin E, adalah kunci penting untuk mendukung peranan saraf sehat. Sebaliknya, bila konsumsi vitamin itu untuk badan tidak terpenuhi, dapat berefek pada kehancuran saraf. Diantaranya sampai memunculkan kesemutan di tangan atau kaki.
Anda dapat memenuhi keperluan vitamin harian dengan perbanyak makan sayur-sayuran serta buah-buahan. Tidak hanya kaya vitamin, sayur serta buah-buahan mempunyai kandungan anti-oksidan yang tinggi. Anti-oksidan ialah senyawa yang bertindak untuk mencegah dampak jelek dari radikal bebas.
Tidak dapat diremehkan, sebab radikal bebas dapat berkembang hingga jadi pemicu penyakit beresiko.
4. Beberapa hal yang lain
Di lain sisi, bermacam keadaan serta keluhan yang lain sering dihubungkan jadi pemicu kesemutan yang Anda alami. Jadi contoh, gigitan serangga atau hewan, toksin alergen pada makanan laut, sakit kepala migrain, dampak kemoterapi, atau therapy radiasi. Terkadang, luka tersendiri dapat membuahkan sensasi kebas atau menggelitik seperti tertusuk.
Contohnya luka saraf leher atau hernia pada tulang belakang (herniated disk/nucleus pulposus atau slipped disk). Lebih dari itu, mempunyai penyakit autoimun, masalah peranan ginjal, diabetes, dan penyakit infeksi ikut jadi pemicu kesemutan.
Demikian pula dengan peradangan atau pembengkakan sumsum tulang belakang atau pada otak. Keduanya dapat memberi desakan pada satu saraf atau lebih.
Tahapan-tahapan kesemutan
Kesemutan sebetulnya berlangsung dalam tiga step. Satu-empat menit sesudah tangan atau kaki terima desakan berat ialah step pertama yang disebutkan “kompresi menggelitik”. Sensasi yang ada pada step ini dilukiskan seperti luapan busa minuman soda yang merasa samar, atau seperti dengungan.
Step ke-2 umumnya diawali sepuluh menit sesudahnya, disebutkan dengan “mati rasa”. Sensasi kebas ini akan berjalan sepanjang desakan pada saraf serta pembuluh darah kaki masih berjalan.
Pada akhirnya, sesudah desakan diangkat, step ke-3 mulai menggantikan proses ini yaitu kesemutan. Anda tentu sangatlah akrab dengan sensasinya yang ditimbulkannya, berbentuk tusukan yang menggelitik serta berasa geli.
Sensasi kesemutan ini dikarenakan oleh proses saraf perifer yang kembali kerja untuk menyampaikan pesan rasa sakit ke otak. Kelompok saraf lain, seperti saraf yang berperan mengeset suhu badan, akan memerlukan waktu lebih lama untuk sembuh.
Kesemutan umumnya akan berasa lebih menyakitkan dibanding ke-2 step yang mengikutinya, tapi selanjutnya akan perlahan-lahan berkurang. Walau demikian, Anda umumnya tidak bisa tahu persis kapan sensasi itu akan normal kembali.
Apa pertanda saat kesemutan butuh dicermati?
Kesemutan biasanya berbentuk sesaat. Tetapi pada banyak masalah, kesemutan dapat jadi keadaan medis yang berat, kambuhan, atau akut. Kesemutan akut umumnya akan diikuti oleh tanda-tanda yang lain, contohnya ngilu, gatal, serta penyusutan atau kekurangan otot.
Dalam masalah itu, kesemutan dapat jadi sinyal dari kehancuran saraf jadi dari hasil bermacam keadaan medis yang mendasarinya. Contohnya kejang, luka traumatik atau berulang-ulang, infeksi virus atau bakteri, pengerasan arteri, serta penyakit sistemik.
Type penyakit sistemik yaitu stroke, diabetes, penyakit hati, ginjal, masalah tiroid, sampai kanker. Kehancuran saraf semacam ini disebutkan dengan neuropati perifer. Ada lebih dari 100 type berlainan dari neuropati perifer, serta seiring berjalannya waktu keadaan ini bisa makin kronis serta mengakibatkan penurunan mobilitas badan sampai disabilitas.
Kesemutan dapat juga jadi tanda-tanda awal dari beberapa penyakit autoimun serta turunan. Mengambil contoh, seperti Guillain-Barre syndrome, lupus, arthritis rematoid, Raynauds syndrome, serta Charcot-Marie-Tooth syndrome.
Siapa yang beresiko alami kesemutan?
Sebetulnya tidak ada dasar spesial siapapun orang yang beresiko alami paresthesia. Ya, siapa juga memang dapat alami kesemutan, bergantung dari keadaan, tempat, dan pergerakan tubuhnya. Namun, ada banyak hal yang perlu dilihat sebab dapat tingkatkan efek Anda alami kesemutan:
- Seringkali lakukan pergerakan berulang-ulang yang mendesak saraf badan. Contohnya menulis, mainkan alat musik, atau olahraga.
- Bertahan dengan tempat tidak bergerak dalam tempo lama. Entahlah itu waktu duduk, tidur, atau berdiri.
- Meremehkan ketentuan makanan harian, hingga kekurangan konsumsi vitamin tersendiri.
- Punyai penyakit autoimun, seperti rheumatoid arthritis, lupus, dan lain-lain.
Unsur efek di atas memang tidak tentu tetap berbuntut pada kesemutan yang membuat tangan atau kaki Anda berasa seperti dikelilingi semut. Tetapi, tidak tutup peluang mempunyai satu antara unsur efek itu dapat membuat Anda seringkali alami kesemutan.
Bagaimanakah cara menangani kesemutan?
Sensasi kesemutan bisa selekasnya ditangani dengan mengusung desakan dari anggota badan yang dipengaruhi. Contohnya bila Anda duduk bersila kelamaan, coba untuk berdiri serta berjalan sesaat. Atau bila tanpa ada sadar Anda menindih salah satunya tangan waktu tidur dalam tempat tengkurap, coba menghilangkan kesemutan dengan menggoyang-goyangkan tangan.
Cara itu akan sangat mungkin supply darah dibagian tangan atau kaki jadi kembali normal. Akhirnya, hilangkan sensasi mati rasa serta menggelitik yang mengganggu kenyamanan Anda juga berangsur-angur lenyap. Sesudahnya, kaki serta tangan akan berperan normal seperti yang lalu.
Lain perihal dengan pemicu kesemutan yang telah termasuk lebih serius. Automatis, langkah memulihkannya pasti tidak segampang sensasi digerayangi semut biasa yang karena hanya ada di tempat yang sama terus-terusan. Langkah awal sekaligus juga salah satunya yang penting, yaitu dengan tahu terlebih dulu apa pemicu paresthesia yang Anda alami.
Seterusnya, dokter akan merekomendasikan atau memberi penyembuhan bergantung dari pemicu itu. Jadi contoh, bila Anda alami neuropati perifer dokter umumnya menyarankan mengonsumsi beberapa macam obat-obatan.
Obat non-steroid anti-inflamasi (NSAID), pregabalin (Lyrica), dan abapentin (Neurontin, Gralise), umunya digunakan untuk menyembuhkan neuropati perifer. Diluar itu, pergantian pola hidup umum sehat dapat juga menolong memulihkan keadaan Anda yang bisa ke arah pada kesehatan.
Contohnya dengan menjaga berat tubuh maksimal, menghindarkan paparan toksin, teratur olahraga, serta konsumsi makanan imbang. Alangkah sebaiknya untuk menghindarkan alkohol serta rokok, sebab dapat mempersempit supply darah yang sediakan nutrisi ke saraf perifer.
Secara singkat, jika kesemutan serta tanda-tanda penyerta yang lain yang Anda alami dikarenakan oleh terdapatnya satu penyakit, pasti langkah penyembuhannya dapat berlainan. Hal itu harus sesuai kembali dengan penyakit atau keadaan yang Anda punya.
Kapan harus ke dokter?
Tanda-tanda lain yang perlu Anda lihat meliputi perasaan bingung serta bingung, susah konsentrasi, bicara cadel, masalah pandangan, perasaan lemah atau sakit kronis, serta kehilangan kendali atas aliran pencernaan atau kandung kemih Anda.
Selekasnya mencari pertolongan medis paling dekat bila Anda alami beberapa kondisi di atas sesudah Anda alami kesemutan yang merasa tidak biasa. Atau serta sampai alami luka punggung, leher, atau kepala yang membuat Anda tidak bisa berjalan atau bergerak.
Kehilangan kesadaran sesudah alami kesemutan adalah sinyal peringatan jika Anda harus selekasnya cari pertolongan medis. Tanyakan dengan dokter bila Anda rasakan kesemutan yang disertai dengan beberapa tanda-tanda yang lain.
Lebih saat gabungan dari beberapa gejala itu tinggal dalam tempo lama, yang sampai punya pengaruh pada kegiatan serta kehidupan seharian. Ini dapat jadi sinyal jika ada keadaan medis tersendiri yang tidak remeh serta memerlukan perawatan spesial.
